Ronce Melati Pengantin Adat Jawa Barat

Ronce Melati Pengantin Adat Jawa Barat

Adat Sunda memiliki tradisi yang penuh filosofi pada setiap hal di dalamnya. Sekalipun itu hanya rangkaian bunga (ronce bunga) yang disematkan pada pengantin sunda. Pada pembahasan ini, kamu akan mengetahui detailnya rangkaian bunga (ronce bunga) yang disematkan dan filosofi dalam rangkaiannya. Ronce bunga untuk pengantin wanita sunda terbagi menjadi 9 macam diantaranya yaitu :

1. Disebelah kiri di belakang telinga tepatnya dipasang rangkaian bunga pendek (tidak sampai menyentuh bahu) yang dikenal dengan sebutan Mayang Sari. Rangkaian bunga mayang sari mendeskripsikan harapan kelak tidak akan ada perselisihan antara suami & istri.
2. Sedangkan di belakang telinga sebelah kanan menjuntai rangkaian bunga panjang sampai pinggang, yang dikenal dengan sebutan Mangle Susun. Panjangnya mangle susun melambangkan rencana pekerjaan rumah tangga telah disusun dengan rapi.
3. Rangkaian bunga yang panjang dipasang di belakang telinga kanan dan kiri menjuntai hingga ke pinggang dikenal Ronce Bawang Sebungkul. Panjang yang sama dalam pemasangan ronce bawang sebungkul menggambarkan keseimbangan dalam hidup.
4. Hiasan bunga berbentuk bintang dipasang di kanan dan kiri sanggul, dikenal dengan sebutan Mangle Sisir Bintang. Mangle sisir bintang merupakan simbol harapan, sepertinya indahnya malam yang bercahaya di tengah kegelapan.
5. Pada sekeliling sanggul bagian atas dipasang hiasan bunga membentuk setengah lingkaran dari telinga kiri ke telinga kanan sebanyak 5 atau 7 buah yang dikenal dengan Mangle Pasung.
6. Hiasan bunga yang dipasang di sekeliling sanggul sebagai dasar mangle pasung seperti bando disebut Pinti. Pinti merupakan gambaran kesucian seorang gadis.
7. Dibagian tengah ada susunan bunga yang berbentuk bulat yang disebut dengan Panetep Bunga. Susunan bunga ini menggambarkan ketepatan dalam memutuskan sesuatu hal.
8. Untaian melati untuk menutupi sanggul yang berbentuk jala disebut Tutup Sanggul Rambang Melati. Tutup sanggul rambang melati memiliki makna seorang perempuan yang harus pandai menabung untuk masa depan.
9. Kuntum-kuntum melati yang ditaburkan di atas sanggul dan kepala pengantin wanita sunda sebanyak 5 atau 17 bunga dikenal dengan sebutan Taburan Melati.  Taburan melati sebanyak 5 buah sebagai simbol sholat 5 waktu, sedangkan sebanyak 17 sebagai lambang jumlah rakaat shalat yang harus dilaksanakan setiap hari. 

 Ronce bunga untuk pengantin sunda pria terbagi menjadi 3 jenis, yaitu:

1. Rangkaian bunga yang dipakai di leher pengantin sunda pria atau dikenal dengan sebutan Kalung Bunga.
2. Roncean bunga untuk kris pengantin sunda pria dikenal dengan sebutan Omyok Keris. 
3. Rangkaian bunga yang ditempatkan di tengah keris dari bunga melati kuncup berbentuk bulat, disebut Panetep Keris.

 

Sumber : http://alienco.net/ronce-melati-pengantin-adat-jawa-barat/